CAHAYA

CAHAYA

FRIDAY, JULY 9, 2010 AT 2:07PM

Cahaya itu menyilaukan.
Seperti matahari saat siang dan bintang saat malam.
Selalu ada.
Cahaya yang bersinar terang, sekarang agak redup kurasa.
Cahaya yang selalu menemani saat sedih, terpuruk kini berubah kurasa.
Semua karena air mata, kesedihan, kecemburuan, keegoisan kurasa.
Cahaya itu meredupkan cahayanya untuk menyelamatkan sekitarnya.
Mengorbankan cahayanya.
Mengorbankan rasa, asa agar tak putus asa sekitarnya.

Seandainya aku bisa meminta hadiah untuk ulang tahunku.
Ku mohon, jangan hilangkan cahaya itu.
Ku ingin cahaya itu selalu bersinar.
Ku ingin cahaya itu bahagia, bahagia selamanya.
Semoga permohonan dan doaku terkabul.
Amien.

August 17 2010 at 5:16am

Cahaya itu akhirnya menghapus perasaannya untuk orang yang paling dicintainya..
Cahaya itu menghapusnya karena orang yang dicintainya melepaskan Cahaya dari hidupnya..
Sekarang aku yang melihat Cahaya menghapus cintanya tidak tahu harus melakukan apa..
Aku hanya bisa berusaha untuk tetap disamping Cahaya, menemaninya, membuat Cahaya tetap tersenyum..
Dan semoga Tuhan berkenan, Tuhan kumohon bantu aku agar bisa menyembuhkan luka hatinya dan membuat Cahaya tersenyum dari hatinya..
Kumohon bantu aku agar bisa membuat Cahaya bahagia..
Tuhan, jika Engkau berkenan, kumohon bantu aku..
Kumohon kabulkan doa ku Tuhan..
Amin. Amin. Amin..